Minggu, 03 Januari 2010

I'AM POPEYE THE SAILORMAN

Kalau saya mempunyai magnet yang cukup kuat, dapatkah saya menggunakannya untuk mengangkat bayam?


Tidak, kecuali bayam itu tersimpan dalam kemasan dari besi atau biasa kita sebut kaleng. Walaupun bayam banyak mengandung besi, logam itu tidak dalam wujud yang dapat ditarik oleh magnet.


Besi bersifat magnetik bila berada dalam wujud logam, tetapi tidak ketika sedang bergabung secara kimiawi dengan unsur-unsur lain. Kita tahu bahwa besi metalik pada pintu kulkas dapat menarik hiasan-hiasan plastik yang di belakangnya tertempel magnet, tetapi besi dalam senyawa kimia seperti karat misalnya tidak bersifat magnetik. Itu sama halnya dengan bayam, besi dalam bayam tidak dalam bentuk serpihan logam kecil, besi itu tersimpan dalam wujud senyawa kimia kompleks yang tidak bersifat magnetik.


Tapi, mengapa semua orang langsung tertuju kepada bayam setiap kali mereka memikirkan makanan yang kaya dengan zat besi? Barangkali penyebab utamanya adalah Popeye, tokoh cerita kartun urakan yang selama lebih dari 60 tahun telah menunjukan telah menunjukan kepada dunia bahwa perpaduan antara kebijakan, bayam, dan kekonyolan pada akhirnya akan membuahkan kemenangan.


Sesungguhnya, bayam bukan bukan satu-satunya bahan makanan yang mengandung besi. Banyak sayuran hijau dan bahkan makanan lain yang berwarna kecoklatan juga mengandung besi dalam jumlah cukup banyak. Ironisnya, sebuah hamburger mengandung besi sama banyak dengan bayam yang timbangannya sama. Jadi, saya terus terang bingung soal bayam yang membuat Popeye begitu perkasa sementara hamburger justru membuat Wimpy loyo.


Popeye untuk sederhananya diciptakan untuk membantu kaum ibu Amerika membujuk anaknya makan sayuran (terutama bayam) yang bagi kebanyakan anak terasa agak “pengar” kerena kandungan asam okslatnya. Jika contoh Ayah dalam sebuah keluarga kebetulan tidak dapat ndi jadikan model pria yang cukup berotot, seorang ibu selalu dapat menggunakan Popeye sebagai model.


Cerita tentang mineral yang diperlukan oleh tubuh ini agaknya tidak pernah cukup. Sekarang bagaimana dengan keperkasaan Popeye dalam dongeng kartun itu? Mengapa ia tidak makan labu atau lobak sebagai pengganti bayam? Bagaimana kartunis Elzie C. segar (creator Popeye) sampai ke keputusan untuk memilih bayam sebagai tiket untuk membuat pelaut itu sukses sebagai pahlawan?


Orang sekali lagi menghubungkannya dengan besi, sang legendaries. Orang yang tidak mempunyai cukup besi dalam darah merka sering pucat dan kuyu. Istilah anemia juga berarti lemah, kurang vitalitas, atau lesu. Tentu saja itu tidak berarti bahwa makan besi lebih banyak ketika sedang menderita anemia akan membuat anda lebih kuat. Namun sejak kapan tokoh kartun pernah peduli dengan logika?


1 komentar:

enigma mengatakan...

Wow, kali ini tulisannya tertata rapi. Paragraphnya juga sudah diatur. Kalimatnya juga sudah mengalir dengan lancar. Bagus sekali.

Posting Komentar

 
Copyright 2009 SAINS BERSAMA